Dalam setiap aktivitas, keuangan selalu memegang peranan penting. Di lingkungan institusi sekolah misalnya, manajemen keuangan sekolah diperlukan untuk menjaga stabilitas keuangan sekolah agar keberlangsungan pendidikan di sekolah tetap berjalan dan penyerapan anggaran pendidikan dapat dikelola secara maksimal.
Pengertian Manajemen Keuangan Sekolah
Secara umum, manajemen keuangan sekolah adalah suatu kegiatan pengelolaan keuangan di lingkungan sekolah yang meliputi perencanaan anggaran, organisasi, pembukuan, pembelanjaan, pengawasan dan pertanggungjawaban.
Untuk dapat menjalankan pengelolaan keuangan sekolah yang baik, diperlukan SDM yang berkompeten. Dalam hal ini kepala sekolah memiliki peran sentral dalam mengelola keuangan sekolah. Kepala sekolah harus memahami secara utuh manajemen keuangan di sekolah sehingga dapat diterapkan strategi yang tepat dalam mengelola keuangan.
Tujuan dan Manfaat Manajemen Keuangan Sekolah
Pengelolaan keuangan yang benar dapat memberikan manfaat bagi sekolah seperti:
- Efisiensi pemanfaatan dana sekolah pada sektor yang lebih penting
- Transparansi dan akuntabilitas penggunaan dana sekolah lebih terjamin
- Meminimalisir penyalahgunaan anggaran dana sekolah
Dengan demikian, kondisi keuangan sekolah akan lebih stabil meskipun di saat dana sekolah pas-pasan atau bahkan sedang menipis.
Problematika Manajemen Keuangan Sekolah
Dalam pengelolaan keuangan sekolah pun juga tidak terlepas dari berbagai masalah. Sering kali permasalahan ini membuat manajemen keuangan menjadi lebih rumit. Di antaranya:
- Manajemen keuangan masih dilakukan secara manual. Belum siapnya pengelola keuangan dengan sistem digital mengharuskan pengelola memiliki sifat yang sabar dan rapi dalam penyimpanan arsip keuangan. Padahal dengan sistem digital, pengelolaan keuangan akan menjadi lebih mudah dilakukan dan lebih efisien dalam penyimpanan berkasnya. Penggunaan aplikasi manajemen keuangan sekolah dapat menjadi solusi yang tepat sebagai bagian dari proses digitalisasi sekolah.
- Belum terpenuhinya kompetensi SDM. Kurangnya pemahaman kepala sekolah dan staf yang berhubungan dengan manajemen keuangan juga menjadi kendala tersendiri. Hal ini akan mengakibatkan proses perencanaan, penyusunan, penggunaan, pengawasan dan pertanggungjawaban anggaran sekolah belum sesuai standar.
Pencarian sumber dana sekolah. Pendanaan sekolah juga menjadi salah satu kendala utama bagi sekolah. Beberapa sekolah, terutama swasta, sering tidak mendapatkan dana BOS atau setidaknya pencairan dana BOS tidak tepat waktu. Dengan keterlambatan atau ketiadaan ini maka pihak sekolah harus pintar mencari cara dalam menggalang dana, baik dari orang tua siswa, masyarakat maupun mandiri seperti kegiatan usaha sekolah.
Implementasi Manajemen Keuangan Sekolah
Sebelum melakukan penentuan rencana pengeluaran keuangan sekolah, hal yang perlu dilakukan pertama kali adalah menganalisa berbagai aspek yang berhubungan erat dengan pola perencanaan anggaran, yang didasarkan pertimbangan kondisi keuangan, line of business, keadaan para konsumen, organisasi, pengelolah, serta skill para pejabat pengelolah. Implementasi pengelolaanya adalah sebagai berikut:
- Perencanaan anggaran
- Strategi mencari sumber dana sekolah
- Penggunaan keuangan sekolah
- Pengawasan dan evaluasi anggaran
- Pertanggungjawaban
Manajemen Keuangan Di Sekolah
Pengelolahan keuangan di sekolah akan dianggap efektif apabila merujuk pada Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS) dalam satu tahun pembelajaran. Dengan langkah pengelolaan sebagai berikut :
- Merancang program sekolah yang ideal untuk mencapai tujuan pada satu tahun pelajaran.
- Melakukan inventarisasi semua kegiatan dan menghitung perkiraan kebutuhan dana penunjang.
- Melakukan peninjauan ulang atas program awal berdasarkan tahun pelajaran.
- Menetapkan prioritas kegiatan yang akan diselenggarakan pada tahun pelajaran.
- Melakukan perhitungan rincian penggunaan dana yang tersedia untuk setiap kegiatan.
- Menuangkan perhitungan-perhitungan rinci tersebut kedalam satu format yang telah disepakati untuk digunakan oleh setiap sekolah.
- Pengesahan dokumen RAPBS oleh instansi yang berwenang
Penutup
Standarisasi manajemen keuangan sekolah merupakan suatu hal yang penting. Dengan hal itu, pengelolaan keuangan sekolah menjadi lebih baik dan stabil, sehingga pelaksanaan kegiatan pembelajaran di sekolah dapat terus berjalan sebagai mana mestinya. Kemudahan dalam pengelolaan keuangan sekolah juga dapat dicapai dengan menerapkan sistem digitalisasi sekolah pada sektor keuangan dengan menggunakan aplikasi manajemen keuangan dari MySCH.id.